IHSG Bangkit di Pembukaan Akhir Pekan, Kembali Sentuh Level 8.040
Ekonomi

IHSG Bangkit di Pembukaan Akhir Pekan, Kembali Sentuh Level 8.040

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan menjelang akhir pekan, Jumat (26/9/2025), dengan performa positif, berhasil menguat dan langsung melaju di zona hijau. Pembukaan ini membawa harapan rebound setelah tekanan jual yang signifikan pada hari sebelumnya.

Baca Juga : Hero Destini 110: Pesaing Baru di Kelas Skutik 110cc, Harga Mulai Rp 13 Jutaan

Tepat saat perdagangan dibuka, IHSG langsung menunjukkan tenaga, bergerak cepat dan kembali menempati level psikologis penting di atas 8.000. Ini merupakan sinyal pembalikan arah yang cukup baik, mengingat pada perdagangan Kamis, IHSG sempat anjlok dalam dan ditutup di zona merah, menjauhi level tertinggi sebelumnya di sekitar 8.100-an.

Detil Kinerja Pembukaan
Dikutip dari data RTI pada pukul 09.05 WIB, IHSG tercatat berada di posisi 8.044,86 poin. Angka ini menunjukkan kenaikan tipis sebesar 0,05% atau bertambah 4,19 poin.

Pergerakan intraday di awal sesi menunjukkan volatilitas yang masih ada. IHSG dibuka pada level 8.040,66, kemudian sempat mencapai level tertinggi (high) pada 8.067,63 dan bergerak di level terendah (low) pada 8.040,96 hingga waktu pencatatan.

Aktivitas Transaksi di Awal Sesi:

  • Volume Transaksi: 2,18 miliar lembar saham
  • Nilai Transaksi (Turnover): Rp 1,32 triliun
  • Frekuensi Transaksi: 149.898 kali

Distribusi Saham:

Sentimen beli tampak mendominasi dengan cukup solid, terlihat dari perbandingan saham yang bergerak:

  • Menguat: 254 saham
  • Melemah: 191 saham
  • Stagnan: 188 saham

Latar Belakang dan Prospek Jangka Pendek
Kenaikan hari ini diperkirakan didukung oleh aksi bargain hunting (buru harga murah) setelah koreksi tajam kemarin, serta sentimen positif dari pasar global yang mungkin mulai mereda setelah data ekonomi atau keputusan bank sentral tertentu dirilis. Investor nampaknya memanfaatkan momen oversold ini untuk kembali mengakumulasi saham-saham pilihan, terutama pada sektor-sektor blue chip yang menekan indeks pada hari Kamis.

Tren IHSG Jangka Menengah dan Panjang
Meskipun terjadi pelemahan pada hari sebelumnya, tren IHSG secara keseluruhan masih menunjukkan momentum positif dalam jangka waktu yang lebih panjang, memberikan gambaran ketahanan pasar modal Indonesia:

Secara Mingguan (WTD): IHSG tercatat masih melemah tipis 0,04%. Kinerja rebound hari ini akan sangat menentukan apakah indeks mampu menutup pekan ini di teritori positif.

Secara Bulanan (MTD): Indeks masih berada dalam posisi menguat kuat sebesar 1,2%, mengindikasikan bahwa koreksi yang terjadi hanyalah konsolidasi dalam tren bullish bulan September.

Secara Tahunan (YTD): Kinerja IHSG tetap outperform dengan penguatan signifikan mencapai 13,67% sejak awal tahun.

Penguatan YTD yang kuat ini menunjukkan bahwa daya tarik pasar modal Indonesia, didukung fundamental ekonomi yang relatif stabil dan optimisme pertumbuhan laba emiten, tetap tinggi di mata investor domestik maupun asing.

Anda mungkin juga suka...